Ingin membangun rumah tapi kurang dana? Jangan berkecil hati. Ada banyak tips membangun rumah dengan biaya murah. Minimal dapat menekan biaya.
Penghematan sangat penting. Apalagi dalam membangun rumah.
Langsung saja kita perhatikan, apa saja yang bisa kita lakukan untuk menekan biaya.
Rumah Dengan Sedikit Sekat
Kita bangun rumah blong. Semakin banyak dinding yang dibangun, semakin besar biaya.
Kita bisa mengakalinya dengan model levelling atau partisi dari gipsum. Contoh lainnya ialah membuat sekat dengan lemari.
Desain Rumah Minimalis
Hilangkan segala bentuk ornamen, profile, atau detil-detil lainnya. Meskipun hanya untuk beberapa bagian, pembuatan ornamen dan detil menyita biaya.
Terapkan desain rumah minimalis. Buatlah rumah yang sederhana namun rapi. Kesan rapi tersebut yang memberi kesan mewah.
Kesan mewah sebuah rumah memang bisa terlihat melalui garis-garis presisinya.
Konsep Dengan Jelas
Desain dan rencanakan. Semakin jelas rencana Anda, semakin baik. Hal ini untuk mengurangi penambahan atau modifikasi.
Desain harus benar-benar matang. Jangan sampai ada godaan untuk mengubahnya. Sudah terbukti, orang yang banyak mengubah-ubah desain awal biasanya kecewa.
Menabung Material Bangunan
Menabung dalam bentuk material bangunan jauh lebih baik daripada menabung dalam bentuk uang.
Harga material selalu naik dari waktu ke waktu. Untuk membangun rumah dengan biaya murah, ada baiknya rutin menabung dalam bentuk material.
Kita menyicil bahan-bahan tersebut sampai terkumpul.
Mulailah menabung material yang paling tahan lama. Misalnya pasir, batu bata, genteng...
Kemudian barulah kayu, cat, pipa, dan lain sebagainya.
Beli Material Yang Diskon
Pada waktu-waktu tertentu, produk bangunan memberikan diskon. Ambilah kesempatan diskon ini.
Material bangunan merupakan penyumbang terbesar pengeluaran. Oleh karena itu setiap ada kesempatan untuk menghemat, ambilah kesempatan tersebut.
Perkakas Bekas
Perkakas bekas bukan berarti jelek. Dengan sedikit usaha, kita bisa menyulap barang-barang bekas tampak mewah dan mahal.
Beberapa contoh lemari bekas, kuris, meja, WC. Hanya dengan pernish atau cat, lemari bisa tampak baru.
Memilih Material
Untuk membangun rumah dengan biaya murah, jangan lupakan untuk memilih material.
Contohnya atap. Mana yang paling ekonomis? Apakah genteng keramik, metal, atau yang lainnya.
Begitu pula dengan batu bata. Apakah batu bata tanah liat, batako, bata ringan.
Setiap material mempunyai kelebihan dan kekurangan. Pertimbangkan pula secara matang-matang.
Membangun Secara Teroganisir
Bahasa kerennya, ‘Stay organized!”
Saya berikan ilustrasi. Banyak terjadi instalasi kabel listrik justru terjadi setelah tembok selesai.
Akibatnya tembok yang sudah rapi harus dibobok kembali. Hal ini sangat merugikan.
Anda rugi waktu dan biaya.
Instalasi kabel dan pipa sebaiknya dilakukan sebelum pengacian tembok. Hal tersebut efektif dan efisien.
Memakai Jasa Profesional
Tapi kan mahal?
Tukang bangunan yang ahli memang selalu mematok harga tinggi. Berbeda dengan tukang yang biasa-biasa saja.
Namun:
Hasil kerja dan tata cara kerjanya berbeda. Dengan harganya yang sedikit lebih tinggi, Anda puas dengan pekerjaannya.
Jangan sampai pekerjaan buruk dan waktu pengerjaan berlangsung lama.
Memakai Sistem Borongan
Sistem borongan tidak selalu buruk. Sistem ini juga memiliki berbagai macam bentuk..
Ada borongan tenaga saja. Jadi Anda harus menyiapkan material. Ada juga borongan tenaga dan material, atau dikenal dengan kontraktor.
Bagaimana cara kerjanya?
Misalkan begini. Saya punya uang 70 juta. Dengan uang tersebut kita meminta pemborong silakan bangun rumah.
Tidak harus dipaksakan jadi sempurna.
Hanya saja...
Sebaiknya Anda sudah tahu integritas pemborong tadi. Bagaimana cara kerjanya. Bagaimana pula hasilnya.
Terapkan Konsep Rumah Tumbuh
Membuat rumah tumbuh merupakan salah satu strategi agar irit biaya. Baca artikel mengenai kelebihan kekurangan rumah tumbuh.
Rumah tumbuh dibangun secara bertahap. Disesuaikan dengan anggaran biaya dan kebutuhan ruang.